Yasinan dan Tahlilan adalah tradisi Islam Nusantara yang sarat dengan makna. Selain sebagai sarana mendoakan orang yang telah wafat, tradisi ini juga mempererat silaturahmi dan menumbuhkan solidaritas di tengah masyarakat. Membaca Surah Yasin, berzikir, dan berdoa bersama tidak hanya memperkuat ketakwaan kepada Allah, tetapi juga melestarikan nilai gotong royong khas budaya Indonesia. Meskipun ada perdebatan, esensi tradisi ini adalah kebaikan dan ukhuwah Islamiyah. Mari kita jaga tradisi ini dengan bijak, sebagai cerminan Islam yang rahmatan lil alamin.
SorbanSantri.com Melaporkan! Suara santri, Suara Hati
Budaya
seperangkat nilai-nilai, norma, kepercayaan, tradisi, bahasa, seni, dan cara hidup yang dimiliki dan diwariskan oleh suatu kelompok atau masyarakat. Budaya mencakup segala hal yang menjadi bagian dari identitas suatu kelompok atau komunitas, termasuk cara berpakaian, adat istiadat, makanan khas, upacara keagamaan, kesenian tradisional, sistem nilai, dan cara berkomunikasi

Makna Tradisi Yasinan dan Tahlilan dalam Budaya Islam Nusantara

Tradisi Ziarah Wali di Bulan Rajab: Menguatkan Spiritualitas dan Mengenang Perjuangan Dakwah
Tradisi ziarah wali di bulan Rajab adalah wujud penghormatan terhadap sejarah dakwah Islam sekaligus momen untuk memperkuat spiritualitas. Dengan niat yang tulus, tradisi ini tidak hanya menjadi ritual, tetapi juga cara menjaga warisan keislaman di Indonesia

MWCNU Kecamatan Pacet Siapkan Agenda Ziarah Bersejarah di Bulan Mei 2025
Ziarah NU Pacet 2025, sebuah perjalanan spiritual penuh berkah. Kami akan mengunjungi makam para ulama dan wali besar: Batu Ampar, Syaikhona Kholil Bangkalan, dan Sunan Ampel di Surabaya.

GP Ansor Ranting Pakis Gelar Tasarufan untuk Anak Yatim Setiap Kamis Kliwon
Pakis, Trowulan – GP Ansor Ranting Pakis terus…

Membaca Dinamika NU Struktural dan Kultural: Friksi, Tantangan, dan Solusi
Struktural dan kultural, dua elemen penting di tubuh Nahdlatul Ulama yang kerap dibenturkan. Padahal, keduanya saling melengkapi. NU Struktural menjadi penggerak organisasi, sementara NU Kultural menjaga tradisi Islam Nusantara yang khas. Sayangnya, dikotomi ini justru memicu konflik, apalagi ketika politik praktis ikut campur.

Sekelompok Anak CB Istirahat di Minimarket, Tuai Pro dan Kontra di Sosial Media
Viral di media sosial, sebuah video memperlihatkan sekelompok anak-anak klub motor CB yang sedang beristirahat di depan minimarket. Video ini pertama kali diunggah oleh akun @kegblgnunfaedh di platform X (dulu Twitter) pada Senin, 16 Desember 2024, dan langsung menuai beragam komentar dari warganet.

Apakah Bayi yang Meninggal dalam Kandungan Perlu Diberi Nama? Ini Penjelasannya
Bayi yang meninggal dalam kandungan tetap memiliki ikatan batin dengan orang tuanya. Dalam Islam, memberi nama untuk bayi yang meninggal sebelum usia 4 bulan tidak diwajibkan.

Etika dalam Berorganisasi: Kunci Sukses dan Harmoni di Lingkungan Organisasi
Oleh: Tim Redaksi Sorban Santri Dalam dunia organisasi,…

Dompet Dhuafa Gelar FGD Bahas Peran Agama dan Budaya dalam Pemberdayaan Masyarakat
BERITA VIDEO Jakarta, 13 September 2024 – Dompet…
Tidak Ada Postingan Lagi.
Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.