fbpx
Menu
Suara Santri Suara Hati

Israel Siap Serang Iran Tanpa Bantuan AS

  • Bagikan
SORBANSANTRI.COM

TEL AVIVIsrael “siap” untuk menyerang dan dapat melakukannya bahkan tanpa dukungan dari Serikat (AS). Begitu laporan media Israel mengutip pernyataan Kepala Staf , Herzi Halevi.

“Kami siap bertindak melawan Iran. Tentara Israel memiliki kemampuan untuk menyerang baik di negara yang jauh maupun di dekat rumah,” i24NEWS mengutip Halevi yang mengatakan kepada radio tentara IDF seperti dikutip dari Al Arabiya, Kamis (6/4/2023).

Dia mengatakan bahwa IDF akan meningkatkan kemampuannya untuk melakukan serangan pre-emptive terhadap Iran dalam beberapa tahun ke depan, dan bahwa serangan semacam itu akan “luar biasa” terlepas dari jarak geografis.

“Kami tahu bagaimana bertindak sendirian. Kami negara berdaulat yang berhak membuat keputusan sendiri. Akan baik jika Amerika Serikat berada di pihak kita, tetapi itu bukan kewajiban,” tambahnya.

Baca Juga  Jelang konferancab PAC GP ANSOR JETIS BERZIAROH AULIYA'

Komentar ini muncul di tengah meningkatnya ketegangan antara Iran dan Israel, dengan Iran menuduh Israel membunuh dua personel militernya di Suriah pekan lalu dan bersumpah untuk membalas.

Israel menuduh Iran memburu senjata nuklir, klaim yang dibantah Iran. Israel sebelumnya telah memperingatkan bahwa jika upaya diplomatik mengekang program nuklir Iran, Israel akan mengambil tindakan militer.

Ada ketidaksepakatan publik yang terjadi antara Israel dan AS, dengan Joe Biden meminta Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk mundur dari upaya melemahkan peradilan, yang telah memicu protes besar-besaran di Israel.

Netanyahu menjawab bahwa dia tidak akan tunduk pada tekanan asing tetapi mengambil nada yang lebih damai ketika dia berpartisipasi dalam pertemuan puncak yang diserukan oleh Biden.

Baca Juga  Panglima Militer Israel Siap untuk Serangan di Perbatasan Lebanon

Setelah perbedaan itu, Menteri Luar AS Antony Blinken menelepon mitranya dari Israel Eli Cohen dan menegaskan kembali pentingnya hubungan bilateral AS-Israel yang bertahan lama, menurut juru bicara Departemen Luar Negeri Vedant Patel. (red)

  • Bagikan
Situs ini melarang klik kanan
Maaf, situs ini mematikan pilihan