SORBAN INFOKOM –
بسم الله الرحمن الرحيم…
Rasulullah shalallahu ‘alaihi wassalam juga pernah bersabda,
“Pada malam perjalananku ke langit, diperlihatkan kepadaku semua surga. Maka aku melihat empat macam sungai:
sungai air,
sungai susu,
sungai khamar,
dan sungai madu jernih.
Hal itu sebagimana disebutkan di dalam Al-Qur’an pada surat Muhammad ayat 15. Lalu aku bertanya kepada Jibril, ‘Darimana air itu bersumber dan kemana mengalirnya?’ Jibril menjawab, ‘Mengalir dari telaga al-Kautsar, tetapi aku belum mengetahui dari mana sumber dari air ini. Coba kutanyakan terlebih dahulu kepada Tuhanmu.’
Kemudian datanglah malaikat dan berkata kepadaku, ‘Hai Rasulullah, pejamkanlah matamu.’ Tiba-tiba aku berada di dekat sebuah pohon, sedang di sisinya terdapat sebuah kubah – yang terdiri dari mutiara putih, sedangkan pintunya terdiri dari yaqut hijau dan kuncinya dari emas merah –
Jika dunia beserta seluruh isinya diletakkan di atas kubah itu, maka dunia beserta isinya ini bagaikan burung yang hinggap di atas gunung, atau seperti telur yang diletakkan di atas gunung.
Aku melihat sungai-sungai itu mengalir dari bawah kubah itu. Ketika aku hendak kembali, malaikat itu berkata sekaligus mempersilahkan aku untuk memasukinya. Lalu aku bertanya, ‘Bagaimana aku bisa masuk sedangkan pintunya terkunci?’
Malaikat tadi kemudian mengatakan: ‘Kuncinya berada di tanganmu. Yaitu lafal bismillaahir rahmaanir rahiim. Tiba-tiba pintu kubah yang tadinya tertutup kemudian terbuka lebar. Dan aku pun masuk ke dalamnya. Aku menyaksikan dari keempat sudut kubah tersebut mengalir keempat sungai yang tadi aku lihat dari luar.
Ketika aku hendak pulang, malaikat tadi menunjukkan adanya tulisan bismillaahir rahmaanir rahiim tertulis di sudut atas masing-masing kubah itu. Aku menyaksikan bahwa sungai-sungai itu airnya bersumber dari lafal bismillaahir rahmaanir rahiim.
Sungai air bersumber dari miim dari lafal bismillah. Sungai susu bersumber dari ha dari lafal Allah. Sungai khamar bersumber dari mim dari lafal ar-Rahman. Sedangkan sungai madu bersumber dari mim dari lafal ar-Rahim.
Dengan menyaksikan secara langsung sumber sungai itu maka aku dapat mengetahui bahwa sumber-sumber sungai itu berasal dari lafal bismillaahir rahmaanir rahiim.
Kemudian Allah berfirman: “Hai Muhammad, barangsiapa dari umatmu yang menyebut-Ku dengan nama-nama ini, akan Aku beri minum dari sungai-sungai ini.” (Dalam kitab Misykatul Anwar)