Kenapa anda memilih NU Sebagai tempat Bernaung…..???
Sebagai tempat menimba Ilmu….??? Sebagai_kendaraan_dalam_berislam….???
Kok bukan yang Lainnya…?
SAYA_JAWAB :
“…Terimakasih atas pertanyaan nya sodaraku, Akan saya jelas kan perlahan biar mudah dipahami dan di hayati, ada beberapa hal yang mendasari kenapa saya memilih NU…”
Pertama :
Karena NU adalah wadahnya AHLUSSUNNAH WAL JAMAAH.
( meski NU bukan satu-satu nya )
Kedua :
Karena SANAD KEILMUAN
Ulama/Kyai/Ustadz yang Ada di NU jelas
dan insyalloh muttashil hingga ke Rosululloh saw.
(Meski di luar NU mungkin juga jelas sanadnya)
Ketiga :
Karena di NU saya menemukan ajaran yang #ROHMATAN_LIL ‘ALAMIN,#Toleran,#Moderat dan menghargai semua manusia apapun sukunya,apapun golongannya dan apapun agamanya.
(meski di luar NU pun ada yang seperti itu)
Nah atas dasar itu dan lain nya, itulah sebab saya memilih NU.Di atas saya katakan kenapa harus NU sebagai kendaraan dalam ber islam…???
Jika di ibarat ORMAS itu Adalah :
sebuah kendaraan (Bis/kapal/kereta/pesawat) maka banyak sekali kendaraan dalam ber islam di negeri ini.Dan semua kendaraan itu pasti akan berlomba mempromosikan bahwa PO nya itu yang terbaik.
Tapi kenapa saya memilih NU, bukan yang lainya..???
Alasannya ya karena itu tadi.
Pertama :
Pendirinya jelas
Kedua :
Supirnya jelas,dan sudah memiliki SIM yang paten (bukan SIM tembakan) punya lisensi yang jelas dan di akui.
Ketiga :
Krunya ramah-ramah
keempat :
Cara mengemudinya nyantai (nggak kebut-kebut an nyalip sana-sini)
Kelima :
Penumpangnya umumnya suka humor, suka bercanda nggak kaku apalagi sampe nguamuk an karena gak dapat tempat duduk.
Dan yang pasti insyaALLAH akan mengantarkan penumpang nya selamat sampai tujuan.
Lalu apakah yang lainnya tidak…???
Saya nggak tau, karena dari kecil saya nggak pernah ganti kendaraan.
Dari kecil hingga kini dan insyaAlloh sampai nanti, saya akan tetep NU. Adapun akhir-akhir ini Banyak yang memfitnah NU Itu wajar dan biasa.
Kenapa…???
Karena mereka itu iri dengan kebesaran NU.
Sehingga muncul tuduhan bahwa NU yang sekarang bukan NU yang dulu.😘😘😘
Pertanyaan nya..???
Apa sampeyan sudah pernah merasakan NU yang dulu, sehingga bisa menilai NU yang sekarang…???
Lalu bagaimana anda bisa tau NU yang sekarang bukan NU yang dulu..?
wong anda tidak pernah masuk di NU yang dulu
Lalu ada yang bilang kalau supir NU yang sekarang itu liberal syiah sesat.
Perlu anda ketahui :
bahwa untuk menjadi supir NU itu tidak semudah menjadi supir taksi.
Ada beberapa syarat dan mekanisme khusus dan seleksi ketat dari dewan khusus yang ada di NU.
Dan setelah menjadi supir pun tetep di awasi, agar tidak melenceng dari koridor dan rel yang sudah di tetapkan.
Bukan supir taksi yang bebas kemanapun membawa kendaraannya
Bukan supir angkot yang bebas kebut-kebut an karena ngejar setoran
Itulah semua alasan kenapa saya memilih NU.
#JANGAN_SURIAH_KAN_INDONESIA
#NKRI_HARGA_MATI
#sorbansantrinu