Kesetiaan terhadap Pancasila itu teruji dengan banyaknya ideologi impor yang berupaya untuk mendongkel Pancasila. Berusaha untuk mengganti ideologi negara. Ada ideologi ekstrem kiri dengan komunisme dan ada ideologi ekstrem kanan dengan khilafahisme. Alhamdulillah. Semua gerakan itu tumbang. Pancasila benar-benar kokoh walau akan terus ada cibiran-cibiran kaum anti Pancasila.
Hanya mereka yang tidak bersyukur yang anti dengan Pancasila. Mereka yang tidak bersyukur yang masih ketakutan atau terpaksa menyanyikan lagu Indonesia Raya. Lagu Indonesia Raya bukanlah lagu pemujaan kepada roh atau setan atau berhala tapi lagu yang isinya ekspresi syukur, nasionalisme dan kecintaan terhadap tanah tumpah darah. Lagu kebangsaan ini juga diciptakan oleh tokoh yang paham agama. Sangat religius. Apakah harus mengubah lirik Indonesia Raya kedalam bahasa Arab agar dianggap Islami dan sesuai syari’at?