Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Berita Utama

BANSER JADI PETUGAS APEL HARI SANTRI NASIONAL 2021

×

BANSER JADI PETUGAS APEL HARI SANTRI NASIONAL 2021

Sebarkan artikel ini
SORBANSANTRI.COM

SORBANSANTRI.COM

Sorbansantri.com-Pimpinan Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) gelar apel upacara Hari Santri Nasional (HSN) di halaman gedung PCNU Kabupaten Mojokerto dengan melibatkan BANSER Ansor (Barisan Serba Guna) sebagai petugas upacara. (Jum’at, 22/10/2021).

Example 500x500

Dalam apel kali ini selaku inspektur upacara adalah Ketua PCNU KH. Adhim Alawi, dalam amanat upacara, dia mengajak para kaum nahdliyyin, khususnya para santri untuk bangga dan berbesar hati atas adanya HSN ini.

” kita masih ingat bapak presiden Joko widodo dalam Kepresnya, bahwa tanggal 22 Oktober telah ditetapkan sebagai Hari Santri Nasional, tentunya kita harus bangga dan berbesar hati, semoga para Muassis Nahdlatul Ulama’ bisa tersenyum melihat penghormatan kita dalam hari santri kali ini,” tegasnya.

Dia juga mencoba menguraikan makna santri sebagai ungkapan dari tema HSN 2021 SANTRI SIAGA JIWA RAGA yang telah dicetuskan Kementerian Agama RI.

” Tema ” SANTRI SIAGA JIWA RAGA” ini sesuai maqolah Haqul hukama’ bahwasanya santri itu ada lima huruf yakni SIN, NUN, TA’, RO’ dan YA’, ini merupakan simbol rukun Islam, maka tentunya kita sebagai santri sudah sepakat untuk siap manjaga keselamatan dan menjaga persatuan NKRI yang kita cintai ini,” ujarnya.

Setelah apel upacara hari santri nasional selesai dilanjutkan dengan kirab bendera Panji BANSER untuk mengenang resolusi jihad para pahlawan yang di mulai dari halaman kantor PCNU Kab Mojokerto menuju kantor PWNU Jawa timur yang di lakukan oleh para anggota perwakilan provost Banser se-Jawa timur.

(Hasan-infokom)

Example 300250
Example floating

Pesan Bijak

SORBANSANTRI.COM
Berita Utama

BANSER yang dikenal dengan semangat perjuangan kemanusiaan tanpa memandang ras atau politik, mengalami penolakan dari raja-raja Bali saat menggelar Apel Kesetiaan. Ironisnya, acara ini bertepatan dengan Muktamar PKB yang hanya berjarak tidak terlalu jauh. Tanpa koordinasi yang baik, kegiatan BANSER ini justru menimbulkan gesekan, bahkan perintah untuk memulangkan pasukan BANSER dilakukan secara tiba-tiba. Di tengah memanasnya hubungan PBNU dan PKB, kejadian ini menimbulkan pertanyaan tentang netralitas dan komitmen BANSER. Bagaimana tanggapan mereka?

SORBANSANTRI.COM
Nahdlatul Ulama'

Jadi Banser jaman sekarang itu enak, paling mengawal kyai ceramah dan ngaji, kyainya ceramah bisa ditinggal merokok. Jaman dulu mengawal hidup matinya kyai menghadapi orang-orang yang ingin membunuh kyai NU, kalau tidak hati-hati bisa mati sendiri