fbpx

SRI MULYANI HADIRI LAILATUL IJTIMA’ MWC NU PURI

  • Bagikan

SORBANSANTRI.COM

Kegiatan rutin bulanan Lailatul Ijtima’ MWC NU Puri kali ini digelar pada Sabtu malam (08/02) di Masjid Darussalam Desa Mlaten. Dalam kesempatan ini dihadiri ketua PCNU Kabupaten Mojokerto KH. Abdul Azdim Alwi sekaligus memberikan tausiah. Hadir juga Kapolsek Puri yang baru yakni Sri Mulyani sekaligus memberikan sambutan mewakili Forkopimca Puri.

Ibu Kapolsek Puri, Sri MulyaniDalam memberikan sambutan, Ibu Sri Mulyani sempat membuka dengan sedikit canda bahwa namanya sama seperti nama Menteri Keuangan. “Iya nama saya Sri Mulyani sama seperti nama Menteri Keuangan”. Canda Ibu Sri yang disambut tawa jamaah.

Selain memperkenalan diri, kesempatan sambutan itu juga ia gunakan untuk wadah bersilaturrahim serta memohon dukungan, kerjasama dan do’a agar wilayah Kecamatan Puri tercipta suasana yang aman dan kondusif. Terlebih dalam menangani berbagai macam besar maupun kecil yang baru-baru ini terjadi agar senantiasa diberikan kelancaran dalam mengungkap kasus-kasus tersebut. Juga meminta do’a dalam rangka menyongsong perhelatan Pilkada mudah-mudahan selalu tercipta suasana yang aman, lancar dan kondusif.

Baca Juga  Namaku Layla dan Aku Lebih Mulia dari Seribu Bulan

Selanjutnya tausiah KH. Abdul Adzim. Di antara poin penting yang ia sampaikan adalah siapa saja yang ingin selamat maka dekatlah dengan orang-orang ‘Alim (berilmu) atau para kiai. Ia menyitir Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam: “Man qarraba ‘Aliman kana saliman… Sopo wonge sing cidek marang wong-wong ‘alim, poro kiai mongko selamet. Camat’e Slamet, Kapolsek’e slamet, Lurahe Slamet, kabeh slamet”. (Siapa yang dekat dengan orang-orang ‘alim atau para kiai, maka selamat. Camatnya selamat, Kapolseknya selamat, Lurahnya selamat, semuanya selamat). Terang Kiai Adzim.

Sebaliknya, “Man qarraba bajingan kana ketularan… barang siapa dekat dengan bajingan maka ketularan”. Lanjut kiai Adzim yang menyampaikan kata-kata yang pernah ia dapatkan dari (KH. Hamim Djazuli).

Kia Adzim juga menyampaikan nasihat agar kegiatan Lailatul ijtima’ senantiasa terus diikuti karena ini merupakan identitas yang dimiliki NU dan merupakan peninggalan para ‘ terdahulu. Kemudian, berkenaan dengan pesta domokrasi agar selalu mementingkan persatuan. Jangan sampai karena beda pilihan tidak lagi ikut lailatul ijtima’.

Baca Juga  Menghormati Guru Adalah Salah Satu Sarat Menuntut Ilmu

Di tengah acara lailatul ijtima’ ini juga terdapat momen penyerahan Sertifikat/Akta Tanah Gedung MWC Puri. Dalam serah terima terbut diwakili oleh Agus Zainal Abidin (Gus Zen).

SORBANSANTRI.COM

Kegiatan ini berjalan lancar sesuai yang diharapkan semua pihak khususnya panitia. “Alhamdulillah cuaca terang, ora udan, akeh sing teko sekitar 1200 jamaah.” (Alhamdulillah, cuaca terang, tidak hujan, banyak yang hadir sekitar 1200 jamaah). Ungkap Siswoyo selaku Ketua GP Ansor Desa Mlaten yang juga bertindak sebagai panitia.

SORBANSANTRI.COMSORBANSANTRI.COMSORBANSANTRI.COM
Warga nahdliyyin Kecamatan Puri mulai dari , Fatayat, GP Ansor-Banser, ISHARI, CBP IPNU-IPPNU tampak hadir berkhidmat menyatu dalam acara tersebut.

(Red: Fahrulirwan/Infokom)

  • Bagikan

Respon (2)

Pesan Bijak