SKD CPNS 2024 Beda dengan 2023, Begini Aturannya

  • Bagikan
SORBANSANTRI.COM

BERITA VIDEO

Jakarta – Seleksi Kompetensi (SKD) Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2024 mengalami sejumlah yang signifikan dibandingkan dengan tahun 2023. Badan Kepegawaian (BKN) telah merilis aturan baru yang akan diterapkan dalam proses seleksi tersebut. Aturan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas rekrutmen dan memastikan calon ASN (Aparatur Sipil Negara) yang lolos seleksi benar-benar kompeten di bidangnya.

Perubahan pertama terletak pada komposisi soal SKD. Pada tahun 2024, proporsi soal di tiga subtes utama—Tes Wawasan (TWK), Tes Intelegensi Umum (TIU), dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP)—akan mengalami penyesuaian. TWK akan lebih menekankan pemahaman tentang dan UUD 1945, serta isu-isu kebangsaan terkini, sementara TKP akan lebih fokus pada kemampuan adaptasi teknologi dan pemecahan masalah di era digital. Hal ini menyesuaikan dengan kebutuhan ASN yang mampu beradaptasi dengan perubahan zaman.

Selain itu, ambang batas nilai atau passing grade SKD juga mengalami penyesuaian. BKN menetapkan peningkatan passing grade untuk TKP, mengingat pentingnya keterampilan interpersonal dan pemecahan masalah dalam pelaksanaan tugas ASN. Namun, untuk TWK dan TIU, passing grade tetap berada pada level yang sama seperti tahun 2023.

lainnya adalah sistem tes berbasis teknologi. SKD CPNS 2024 akan menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT) dengan yang memungkinkan peserta untuk melakukan simulasi tes online sebelum hari-H. Fitur ini disediakan untuk membantu calon peserta lebih familiar dengan sistem CAT dan meningkatkan kesiapan mereka.

Salah satu aturan baru yang juga diperkenalkan adalah larangan membawa alat komunikasi atau gadget ke dalam ruang ujian, serta pemeriksaan yang lebih ketat terhadap barang bawaan peserta. Hal ini dilakukan untuk menjaga integritas proses seleksi dan mencegah kecurangan.

Kepala BKN, Bima Haria Wibisana, menjelaskan bahwa perubahan-perubahan ini merupakan bagian dari upaya untuk mencari ASN yang tidak hanya cerdas secara akademis, tapi juga memiliki kecakapan sosial dan kemampuan teknologi yang memadai. “Kami ingin memastikan bahwa ASN yang direkrut mampu menghadapi tantangan masa depan, terutama di era digitalisasi dan pelayanan publik yang semakin kompleks,” ujarnya.

Dengan aturan baru ini, peserta diharapkan mempersiapkan diri lebih matang, baik dalam hal pengetahuan kebangsaan, kemampuan intelektual, maupun keterampilan sosial. Seleksi CPNS 2024 diharapkan dapat menghasilkan calon ASN yang lebih berkualitas dan siap untuk bangsa dan negara.

Post Terkait

  • Bagikan

Pesan Bijak