Berita Video
Sorbansantri.com – Dalam 24 jam terakhir, serangan udara Israel telah menyebabkan kematian 101 warga Palestina di Gaza. Peristiwa ini semakin memperburuk situasi di wilayah tersebut, dengan serangan terkonsentrasi di kamp pengungsi Shati dan lingkungan Tuffah di Kota Gaza. Mayoritas korban tewas dilaporkan adalah perempuan dan anak-anak, menambah keprihatinan global terhadap krisis kemanusiaan yang tengah berlangsung.
Dewan Hubungan Amerika-Islam (CAIR), organisasi hak-hak sipil dan advokasi Muslim terbesar di Amerika Serikat, secara tegas mengutuk serangan tersebut. Dalam pernyataannya, CAIR menyoroti pembunuhan sedikitnya 42 orang dalam serangan udara Israel sebelumnya. Selain itu, CAIR juga mengecam penggunaan seorang warga Palestina yang terluka di Tepi Barat sebagai perisai manusia oleh militer Israel. Video yang beredar menunjukkan pria yang terluka tersebut ditempatkan di kap kendaraan militer Israel saat melintasi lingkungan Jabariya di Jenin, wilayah Tepi Barat yang diduduki.
Ibrahim Hooper, Direktur Komunikasi Nasional CAIR, menyampaikan dalam sebuah pernyataan: “Pembantaian Israel-AS dan kejahatan perang ini harus dihentikan. Dolar pembayar pajak Amerika tidak boleh digunakan untuk membunuh, melukai, dan membuat kelaparan warga sipil yang tidak bersalah. Pemerintahan Biden harus mengakhiri keterlibatannya dalam genosida ini dan mulai mengakui kemanusiaan rakyat Palestina.”
Seruan untuk menghentikan kekerasan dan mencari solusi damai semakin mendesak di tengah meningkatnya jumlah korban jiwa dan kerusakan yang diakibatkan oleh konflik ini. Tekanan internasional terhadap kedua belah pihak diharapkan dapat memicu langkah-langkah konkret menuju perdamaian dan keadilan bagi warga Palestina yang terdampak. (AI Sorban)
@beritasorban Dalam 24 jam terakhir, serangan udara Israel di Gaza telah menewaskan 101 warga Palestina, termasuk banyak perempuan dan anak-anak. Dewan Hubungan Amerika-Islam (CAIR) mengutuk serangan ini dan menyebutnya sebagai pembantaian yang didukung oleh AS. Serangan terkonsentrasi di kamp pengungsi Shati dan lingkungan Tuffah di Kota Gaza. Selain itu, CAIR juga mengecam penggunaan seorang warga Palestina yang terluka di Tepi Barat sebagai perisai manusia oleh militer Israel. CAIR mendesak pemerintah AS untuk menghentikan dukungannya terhadap tindakan ini dan mengakui kemanusiaan rakyat Palestina. Tekanan internasional sangat diperlukan untuk menghentikan kekerasan dan mencari solusi damai. #SavePalestine #StopTheViolence #GazaUnderAttack #HumanRights #EndTheOccupation #CAIR #StandWithPalestine #PeaceForGaza #gazanature #gazapio #gazalove #fyp #fypã‚·ã‚šviral ♬ suara asli – Sorban Santri