Sorban Santri- Hujan deras yang mengguyur Desa Tarisi Kecamatan Wanareja Kabupaten Cilacap yang terjadi pada Hari Sabtu, 14 Nopember 2020. Dan mulai tanggal 16-17 air datang dengan jumlah besar yang mengakibatkan banjir dibeberapa Desa di Kecamatan Wanareja Cilacap. Ketinggian air sekitar 30-70 cm yang menggenang di Dusun Cikaronjo, Rangkasan dan Sidadadi (14/11/2020).
Banjir yang terjadi kali ini dikarenakan saluran irigasi tidak lancar dan tersumbat di wilayah BBWSC BANJAR dan MENGANTI, yang berakibat terjadinya bencana banjir di 3 Dusun tersebut dengan jumlah warga yang terdampak sekitar 1000 jiwa yang rata-rata mata pencahariannya ternak ikan di kolam.
Untuk mengahadapi musibah yang terjadi di Dusun Cikaronjo, Rangkasan dan Sidadadi, maka komandan Balantas dan komandan Bagana satkaryon x 26 Desa Tarisi kecamatan wanareja kabupaten Cilacap, menurunkan sedikitnya 100 personil anggota Banser untuk bersinergi dengan ibu ibu muslimat, IPPNU IPNU, FATAYAT untuk berbaur dengan UPT BPBD MAJENANG BABINSA serta KEPOLISIAN membantu serta mengamankan korban bencana banjir tersebut.
Dalam proses evakuasi warga, Banser Satkoryo x 26 Wanareja membuat 3 posko untuk warga yang terdampak. Banyak sekali yang diperlukan untuk tiap-tiap posko tersebut untuk keperluan korban seperti selimut, bahan makananan, serta obat-obatan.
Harapan sebagian besar warga Tarisi untuk kedepannya agar saluran irigasi di wilayah BBWSC BANJAR dan MENGANTI benar-benar diperhatikan dalam pengelolaannya dengan harapan agar kejadian seperti ini tidak terulang lagi.” kata salah seorang warga yang kolam ikannya ikut habis karena banjir, yang sampai sekarang belum selesai evakuai musibah banjir.
Mudah-mudahan sahabat sahabat Banser dan siapa saja yang ikut membantu musibah banjir di Desa Tarisi Kecamatan Wanareja – Cilacap ini, diberikan kesehatan dan kekuatan dalam giat tersebut.. Aamin Ya Robbal’alamiin. (abi sorban)