Tim penyelamat masih menggali puing-puing di Shujayea, Kota Gaza utara, setelah serangan Israel yang menewaskan beberapa orang, termasuk empat anak-anak.
gaza
Lima Proyektil Ditembakkan dari Zona Kemanusiaan Gaza, Kata Militer Israel
Pada hari Jumat, militer Israel melaporkan bahwa lima proyektil ditembakkan dari zona kemanusiaan di Gaza tengah. Dua dari proyektil tersebut jatuh di daerah terbuka, sementara tiga lainnya jatuh di dalam Jalur Gaza
Protes Garis Merah: Ribuan Kecam Biden di Gedung Putih
Ribuan pengunjuk rasa pro-Palestina berkumpul di dekat Gedung Putih untuk menyuarakan kemarahan mereka terhadap toleransi Presiden AS Joe Biden terhadap perang berdarah Israel di Gaza.
Tangisan di Nuseirat: Serangan Mematikan di Sekolah UNRWA Hancurkan Harapan dan Nyawa
Pada dini hari tadi, sebuah sekolah UNRWA di kamp pengungsi Nuseirat diserang oleh pasukan Israel, menewaskan sedikitnya 32 orang. Anas al-Dahouk, salah satu korban selamat, mengatakan bahwa serangan itu terjadi tanpa peringatan, menghancurkan bangunan yang menampung keluarga dan kaum muda.
Penutupan Penyeberangan Rafah Memperburuk Krisis Kesehatan di Gaza
Penutupan penyeberangan Rafah telah memperparah krisis kesehatan di Gaza, melumpuhkan rumah sakit yang tersisa dan menghambat pasokan medis vital. Rumah Sakit Al-Aqsa kewalahan dengan banyaknya pasien yang membutuhkan perawatan, sementara pasien dalam kondisi kritis tidak bisa mendapatkan perawatan di luar negeri.
WHO: Layanan Kesehatan Lumpuh di Rafah!
Layanan kesehatan di kota Rafah, Gaza, hampir lumpuh total setelah rumah sakit terakhir yang berfungsi, Al-Helal Al-Emirati, dievakuasi pada 30 Mei.
Israel Gempur Gaza, Bersikeras pada ‘Penghancuran Hamas’
Berita Video sorbansantri.com – Israel terus menggempur Jalur…
Indonesia Siap Kirim Pasukan Perdamaian ke Gaza, Kata Prabowo
Presiden terpilih Indonesia, Prabowo Subianto, mengumumkan kesiapan Indonesia untuk mengirim pasukan penjaga perdamaian ke Gaza guna menegakkan gencatan senjata jika diperlukan.
Warga Jabalia: Israel Uji Rudal pada Kami
kamp pengungsi Jabalia kini menjadi puing-puing setelah serangan militer Israel selama 20 hari. Warga yang kembali setelah mundurnya pasukan Israel, menemukan rumah-rumah hancur dan mayat-mayat membusuk di jalanan. Seorang warga berkata kepada Al Jazeera, “Israel benar-benar menguji rudal mereka pada kami.” Situasi kemanusiaan sangat memprihatinkan, dengan banyak warga membutuhkan bantuan mendesak.
Tidak Ada Postingan Lagi.
Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.


