Pacet, Sorbansantri.com — Setelah hampir dua bulan penuh upaya, penanganan longsor di jalur Pacet–Cangar, Mojokerto, mendekati 100% rampung. Hari ini, Selasa (22/4/2025), para pemangku kepentingan terkait menggelar rapat koordinasi untuk mengevaluasi hasil penanganan bencana yang sebelumnya menelan sepuluh korban jiwa tersebut.
Bertempat di Rest Area Sendi, rapat dipimpin langsung oleh Kepala Pelaksana BPBD Jawa Timur, Gatot Soebroto. Sebelum rapat dimulai, seluruh peserta yang terdiri dari unsur BPBD, Dinas PU Bina Marga, TNI-Polri, serta pemerintah daerah setempat, melakukan kunjungan lapangan ke titik longsor untuk melihat langsung progres penanganan.
Berdasarkan hasil tinjauan dan evaluasi bersama, diputuskan bahwa jalur Pacet–Cangar akan mulai dibuka secara bertahap pada Rabu, 23 April 2025, dengan jam operasional pukul 05.00–18.00 WIB. Namun, pembukaan jalur ini dilakukan dengan sejumlah catatan penting.
“Jika terjadi hujan atau kondisi di lapangan dinilai membahayakan pengguna jalan, maka jalur akan segera ditutup kembali demi keselamatan,” tegas Gatot Soebroto dalam berita acara rapat.
Kebijakan pembukaan bertahap ini menjadi angin segar bagi masyarakat, khususnya para pelaku usaha dan wisata yang sangat terdampak oleh penutupan jalur strategis tersebut. Meski demikian, kewaspadaan tetap menjadi prioritas utama.
Dalam kesempatan itu, Gatot juga mengapresiasi kerja keras seluruh tim di lapangan yang telah berjibaku dalam proses evakuasi, pembersihan material longsor, hingga upaya penguatan lereng untuk mengurangi risiko bencana susulan.
Pihak BPBD Jatim menghimbau masyarakat untuk selalu mematuhi arahan petugas di lapangan dan memperhatikan informasi cuaca sebelum melintasi jalur Pacet–Cangar. Stakeholder berjanji akan terus melakukan pemantauan ketat demi memastikan keamanan para pengguna jalan.
Dengan dibukanya jalur ini secara bertahap, diharapkan roda perekonomian kawasan Pacet dan Batu mulai bergerak kembali, meski tetap dibayangi kesiapsiagaan menghadapi kondisi cuaca ekstrem.