BJP Modi Kalah di Benteng Uttar Pradesh: Kemarahan Pemilih dan Strategi Oposisi Berhasil

  • Bagikan
SORBANSANTRI.COM
Pendukung BJP mengibarkan bendera partai pada rapat umum pemilihan yang disampaikan oleh Perdana Menteri India Narendra Modi menjelang pemilihan nasional di Prayagraj, Uttar Pradesh, sebuah negara bagian di mana BJP menderita kerugian besar [File: Rajesh Kumar Singh / AP Photo]

Berita Video

SorbanSantri.com – Hasil pemilu terbaru di , bagian terbesar di India, menunjukkan kekalahan signifikan bagi Partai Bharatiya Janata (BJP) yang dipimpin oleh Perdana Menteri Narendra Modi. Setelah memenangkan 71 kursi pada 2014 dan 62 kursi pada 2019, BJP hanya mampu meraih 33 kursi dalam pemilu . Apa yang menyebabkan benteng kuat BJP ini runtuh?

Sejak awal , tanda-tanda ketidakpuasan pemilih sudah mulai terlihat. Pemilih di Uttar Pradesh, termasuk BJP, menunjukkan kemarahan yang mendalam terhadap pengangguran dan inflasi yang tinggi. Ini menjadi bahan bakar bagi aliansi oposisi INDIA, yang dipimpin oleh Partai Kongres dan termasuk Partai Samajwadi regional, untuk meraih kemenangan.

Hakim Sahib, seorang pengemis dan politisi paruh waktu dari Meerut, sebuah kota di bagian barat Uttar Pradesh, telah memprediksi kekalahan BJP jauh sebelum pemilu dimulai. “BJP tidak akan memenangkan lebih dari 40 kursi di UP karena ada arus bawah yang kuat terhadap partai,” katanya pada awal April.

Ketika hasilnya diumumkan pada 4 Juni, prediksi Sahib terbukti benar. Banyak pemilih, termasuk Dalit dan komunitas Muslim, merasa terpinggirkan dan khawatir akan hak- mereka. Strategi cerdas oleh aliansi INDIA yang berhasil membalikkan slogan kampanye BJP menjadi narasi perlawanan juga memainkan peran .

Selain kehilangan kursi di Uttar Pradesh, BJP juga mengalami kerugian signifikan di negara bagian Maharashtra, yang mengakibatkan partai tersebut harus bergantung pada mitra koalisi untuk membentuk pemerintahan di tingkat nasional.

Modi dan BJP jelas masih merupakan kekuatan besar dalam politik India, tetapi pemilu kali ini menunjukkan bahwa arus bawah kemarahan pemilih dan yang efektif dapat mengguncang yang tampaknya kokoh. (AI Sorban)

@beritasorban Partai Bharatiya Janata (BJP) yang dipimpin oleh Narendra Modi mengalami kekalahan signifikan di benteng kuat mereka, Uttar Pradesh. Setelah memenangkan 71 kursi pada 2014 dan 62 kursi pada 2019, BJP hanya mampu meraih 33 kursi kali ini. Kemarahan pemilih terhadap pengangguran dan inflasi yang tinggi, serta kekhawatiran Dalit dan Muslim akan hak-hak konstitusional mereka, berperan besar dalam kekalahan ini. Aliansi oposisi INDIA yang dipimpin oleh Partai Kongres berhasil membalikkan slogan kampanye BJP menjadi narasi perlawanan yang efektif. Kekalahan ini memaksa BJP bergantung pada mitra koalisi untuk membentuk pemerintahan di tingkat nasional. Ikuti terus perkembangan terbaru di SorbanSantri.com. #PemiluIndia #BJP #NarendraModi #UttarPradesh #KekalahanBJP #PartaiKongres #AliansiINDIA #fypシ゚viral #fypage ♬ suara asli Sorban Santri
  • Bagikan

Pesan Bijak