Sorbansantri.com – NU CARE LAZISNU MWCNU JETIS MOJOKERTO memberikan bantuan kepada 20 yatim piatu dan dhuafa di masjid al hidayah desa sawo kecamatan jetis kabupaten mojokerto(31/01/2021), acara di mulai dari ba’da sholat magrib, selain dari para anak yatim piatu dan dhuafa yang hadir juga dari pengurus masjid serta warga sekitar.
Ustadz MAHMUD BUKHORI S.Ag selaku ketua, saat memberikan sambutan menjelaskan kepada warga yang hadir tentang keberadaan LAZISNU MWCNU JETIS di wilayah jetis dan mengharapkan warga jetis bila menyalurkan zakat, infaq, shodaqohnya ke LAZISNU, cukup dengan menghubungi pengurus via whatsapp maka team khusus akan hadir untuk mengambil donasi, beliau juga menjelaskan untuk warga yang ingin berinfaq shodaqoh ke LAZISNU meskipun 10.000 team khusus siap untuk mengambil.

“Untuk santunan saat ini adalah progam lanjutan tahun 2020 yaitu menyantuni yatim piatu dhuafa ke seluruh desa yang ada di kecamatan jetis secara bergilir, dengan harapan bisa meringankan beban mereka meskipun yang di berikan NU CARE LAZISNU JETIS tidak seberapa” kata Ustadz MAHMUD S.Ag kepada team SORBAN.
Sebelum pembagian bantuan di serahkan kepada para yatim piatu dan dhuafa, ada arahan, penjelasan dari pengurus PC LDNU KAB MOJOKERTO yaitu KH MAHRUS ALI kepada semua yang hadir dan masyarakat jetis untuk sadar zakat, meskipun pada awalnya dengan memaksakan diri untuk mengeluarkan zakat dan kalau sudah terbiasa akan hadir ke iklasan dari hati, beliau juga menharapakan warga jetis untuk menyalurkan zakat, infaq dan shodaqohnya melalui lembaganya NU yaitu LAZISNU
Beliau juga menjelaskan pentingnya zakat dan shodaqoh di musim pandemi berdasarkan hadits rosululloh
وقال صلى الله عليه وسلم: {حَصِّنُوا أموالَكم بالزَّكاةِ وَدَاووا مَرْضَاكُمْ بالصَّدَقَةِ وأَعِدُّوا لِلْبَلاءِ الدُّعَاءَ}
Nabi Shollallohu alaihi wasallam bersabda: {“Jagalah harta kalian dengan zakat, obatilah orang-orang sakit dengan sedekah dan siapkanlah do`a untuk menolak bencana.”}
Para jamaah yang hadir mendengarkan penyampaian dari pengurus LAZISNU dan KH MAHRUS ALI dengan khitmad dan tidak ada yang meninggalkan lokasi sampai acara selesai (Dikin sorban)