fbpx

HANYA NU YANG LEBIH INDAH DI MADURA

  • Bagikan
SORBANSANTRI.COM

Infokom Banser NU-

Oleh : Abdul Kholik
Ketua Umum PIN

Siapa yang tidak kenal dengan Madura daerah penghasil garam terbesar di Indonesia yang menyimpan sejuta pesona dengan sejarah-sejarahnya yang melegenda yang akan selalu dikenang sepanjang masa. Masyarakatnya hidup damai saling berdampingan dalam bingkai kasih sayang yang dikenal religius taat beragama, cintanya kepada ulama melebihi cintanya kepada dirinya sendiri. Apapun perintah ulama pasti akan langsung ditaati sebab orang madura sangat terkenal dengan balas budinya, jika ada orang yang baik kepadanya pasti akan dibalas dengan lebih baik maka tak heran jika penghormatannya kepada ulama begitu besar sebab berkat ulama mereka bisa merasakan manisnya nikmat , mengenal Tuhannya Allah Swt dan Nabinya Saw suatu kenikmatan yang tiada tara.

Baca Juga  Membongkar Kontroversi: Tantangan dan Polemik dalam Kiprah Politik Nahdlatul Ulama

Banyak ulama besar yang berasal dari tanah Madura, diantaranya ada satu besar yang sudah sangat familier di telinga orang Indonesia bahkan sampai di luar sana yaitu KH. Muhammad Kholil atau yang lebih dikenal dengan nama atau Mbah Kholil Icon ulama kebanggaan Madura, bahkan ketika orang mengucapkan Madura maka pikiran akan terlintas kepada nama besar Syikhona Kholil. Beliau adalah seorang ulama yang kharismatik dengan keilmuannya yang sangat dalam. Hidupnya yang sederhana serta sifatnya yang santun, arif dan bijaksana menjadikannya panutan bagi Madura dan siapapun yang berguru kepadanya.

Melalui didikannya lahir tokoh-tokoh besar yang telah mengharumkan nama baik Indonesia hingga level dunia seperti KH. Hasyim Asyari dan KH. Wahhab Hasbullah yang merupakan ormas Islam terbesar di dunia yaitu NU maka sangatlah tepat jika Syaikhona Kholil dijuluki sebagai NU. Tanpanya NU tidak akan ada, karenanya NU bisa berdiri tegak hingga saat ini dan kemanfaataannya telah banyak dirasakan oleh umat.

Baca Juga  ANAK KORBAN DOKTRINASI TERORIS DAN PEMBODOHAN YANG LUAR BIASA.

Maka sangat disayangkan jika ada orang Madura yang tidak kepada NU itu berarti menandakan bahwa dirinya tidaklah bangga dengan Syaikhona Kholil dan Maduranya yang dikenal cinta dan taat kepada ulama telah luntur. Namun penulis yakin tidak ada orang Madura yang seperti itu, semuanya adalah NU dan tidak akan pernah menyisahkan ruang untuk yang lainnya kecuali NU karena hanya NU lah yang mempunyai kenangan indah dengan Madura melalui karomah Syaikhona Kholil.

#PIN_PejuangIslamNusantara

(post uwais alqorni aljawi)

  • Bagikan

Pesan Bijak