SORBAN SANTRI- Penjelasan untuk umum Dari Habaib sepuh “Al Habaib Anies Solo cucu Al Habaib Ali Shohibul simtudurror”
“Bagi para habaib yang tidak mengikuti dakwah datuknya atau leluhurnya dari segi akidah dan akhlak dan lain lain seperti, hasud, adu domba, dan menebarkan fitnah dan teriak teriak kebencian terhadap umat dan Ulama yang berbeda golongan dan pemerintah.”
Maka dari itu dia bukanlah alawy/ Habaib oleh sebab itulah tinggalkanlah mereka Habaib Habaib yang telah menyimpang akidahnya dari adab adab dakwah wa tabligh seperti,
Pencaci maki, penghujat, pencela Tukang provokasi umat Islam (hasud)
Ahli sebarkan kebohongan penuh amarah dan ujaran kebencian
Suka memfitnah dan mengada ada tentang Allah dan khabar yang ghoib atau masa depan….
Janganlah duduk di majelisnya !!!
Jangan ikuti ajakannya yang bathil (ajakan jihad bela Islam tapi tujuannya untuk kepentingan duniawi atau politik merebut kekuasaan NKRI) !!!
Ikutilah saja Habaib atau Ulama Ulama yang mengajarkan ajaran agama Islam yg benar (Haq) lurus mengajarkan akidah dan akhlak yang baik sebagaimana yang dicontohkan oleh leluhurnya Rasulullah ﷺ .
Nabi Muhammad ﷺ bersabda,
“Aku diturunkan kemuka bumi untuk menyempurnakan akhlaq manusia dan bertoleransi.”
Hal senada disampaikan pula oleh “Al Habaib Najib bin Thoha” serta “Al Habaib Luthfi bin Yahya” Pekalongan;
Fitnah akhir zaman datang dari dzurriyat Rasulullah ﷺ
“Keturunan Rasulullah (Habaib) yang tidak mengikuti adab adab dakwah dan adab ilmu serta akhlaq datuknya akan menjadi fitnah akhir zaman,
Mereka termasuk golongan ULAMA ULAMA JAHAT (SUU’) yang penuh hasud dan adu domba umat.”
Semoga bermanfaat tulisan ini dan menjadi pedoman umat Islam di Indonesia dan di seluruh dunia, terkhusus untuk Indonesia (NUSANTARA)
#PejuangIslamNusantara
#Nahdlatul_Ulama
#IslamNUsantara
#HubbulWathonMinalIman