Menteri urusan Agama Malaysia, Mujahid Yusof Rawa saat merespon statemen Zakir Naik, pemimpin Salafi India yang berdomisili di Malaysia mengungkapkan, Islam yang disebarkan Zakir Naik tidak mendapat tempat di negara ini.
IRNA Selasa (25/9) melaporkan, Mujahid Yusof Rawa dalam sebuah seminar dengan tema Islam dan Kedalanya di Masyarakat Multietnis mengkritik pidato Zakir Naik terkait pelecehan terhadap seluruh agama.
Seraya mengisyaratkan sejumlah statemen Zakir Naik, Rawa menjelaskan, tidak boleh melecehkan dan menghina agama lain baik itu di pidato maupun statemen. Yang seharusnya menurut Rawa adalah dakwa Islam harus dilakukan dengan metode yang moderat dan seimbang.
Menteri Agama Malaysia menilai rahasia kesuksesan dakwah Islam di masa lalu adalah tidak menyerang agaman lain. Ia menjelaskan, Islam agama kasih sayang dan tidak ada tempat pelecehan kepada agama lain di Islam.
Naik diusir dari India tahun 2016 karena didakwa menyebarkan ideologi Salafi dan Wahabi. Ia juga didakwa melakukan pidato propagandis yang berujung pada serangan teror di Dhaka tahun 2016. Insiden teror tersebut menewaskan 22 orang. (MF)