Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Peristiwa

LTMNU PC Temanggung dan NU-Care LAZISNU Temanggung adakan Rapat koordinasi Galakkan Sinergi

×

LTMNU PC Temanggung dan NU-Care LAZISNU Temanggung adakan Rapat koordinasi Galakkan Sinergi

Sebarkan artikel ini
SORBANSANTRI.COM
InfokomBanserNU- Upaya Mewujudkan Sinkronisasi antar lembaga dan banom NU, jajaran Pengurus LTMNU PC Temanggung mengadakan rapat koordinasi dengan jajaran pengurus NU-Care Lazisnu PC Temanggung.

Rapat ini dilaksanakan pada 16 Desember 2019 lalu, di Kantor PCNU Temanggung yang dihadiri oleh KH. Badarudin (Ketua LTMNU), KH. Masturi (WaKa LTMNU), KH. Saifurrahman(Ketua NU-Care LAZISNU), Haris (Media NU-Care LAZISNU) Beserta beberapa anggota jajaran kepengurusan LTMNU dan NU-Care LAZISNU Lainnya.

Example 500x500

Dalam rapat ini membahas sinkronisasi program LTMNU dengan NU-Care Lazisnu terkait alokasi dana pilar jaminan kesejahteraan Imam masjid, operasional Masjid dan Musholla, selain itu menekankan agar LTMNU selalu bergandengan erat dengan Lembaga dan Banom lain, Karena hal tersebuat adalah Satu-Satunya Cara akan terwujudnya sebuah sinergi antar lembaga dan banom yang solid yang nantinya akan dapat menghindari terjadinya miss komunikasi program kegiatan, yang kedepannya Semua program kegiatan akan berjalan lebih baik dan maksimal.

Akhir pertemuan Rapat Ini dihangatkan dengan Beberapa pesan dari ketua, waka LTMNU, dan ketua lazisnu bahwa segala hal yang berkaitan dengan proker Semuanya harus tertata rapi dan tertarget. Untuk yang berkaitan dengan dedikasi KH. Masturi menyampaikan: “Hidmah di NU dituntut bukti bukan hanya sekedar simbul untuk gagah-gagahan.”

Semoga Dengan adanya Rapat koordinasi ini Bisa menjadi bekal didalam mengawali pelaksanaan kinerja kepengurusan LTMNU PC Temanggung untuk menjadi yang lebih baik dan maju. Amin …

Team media LTMNU PC Temanggung

 

Example 300250
Example floating

Pesan Bijak

SORBANSANTRI.COM
Pendidikan

Pemuda Nahdlatul Ulama (NU) semakin menguatkan perannya dalam dunia digital. Melalui media sosial, mereka tak hanya berdakwah, tetapi juga menyebarkan pesan damai dan toleransi. Seperti Kang Abi Tsani, tokoh muda NU yang aktif menyampaikan dakwah melalui platform digital, mengajak generasi muda untuk bergabung dalam dakwah positif.

SORBANSANTRI.COM
Nahdlatul Ulama'

Tragedi ini seharusnya menjadi pelajaran penting bahwa rakyat Indonesia hanya menginginkan Pancasila sebagai dasar negara. Namun, ketika Muso menyebarkan komunisme, mengapa Rabithah Alawiyah (RA) tidak memperingatkannya?