fbpx

Angin Kencang Terjadi di Mojokerto, Ini Dampaknya di 4 Kecamatan

  • Bagikan
SORBANSANTRI.COM

BERITA VIDEO

Mojokerto, 29 November – Angin kencang melanda wilayah Mojokerto pada Kamis malam (28/11/2024), mengakibatkan sejumlah kerusakan di empat , yakni Kecamatan Mojosari, Dlanggu, Puri, dan Trowulan. Fenomena ini terjadi secara tiba-tiba disertai deras, memicu kekhawatiran warga setempat.

Menurut laporan Badan Penanggulangan Daerah (BPBD) Mojokerto, angin kencang menyebabkan pohon tumbang di beberapa jalan utama, merusak jaringan listrik, serta mengakibatkan kerusakan ringan hingga berat pada puluhan warga. Di Kecamatan Mojosari, angin menumbangkan setidaknya lima pohon besar yang menghalangi akses jalan protokol.

“Kami telah menurunkan tim ke lokasi terdampak untuk membersihkan pohon tumbang dan memastikan jalur transportasi kembali normal. Beruntung, tidak ada jiwa dalam kejadian ini,” ujar Kepala BPBD Mojokerto, Arif Wibowo.

Baca Juga  Momen Unik di Halaqoh Kebangsaan: KH Marzuqi Mustamar Heran "Opo Onok Calon Bupati Sing Dudu Asli Mojokerto?

Dampak di Empat Kecamatan

  1. Mojosari:
    Beberapa atap rumah warga beterbangan, dan aliran listrik di beberapa kawasan sempat padam selama lima jam.
  2. Dlanggu:
    Dua tiang listrik roboh, menyebabkan pemadaman di desa-desa sekitar. Para petani juga melaporkan kerusakan pada tanaman padi akibat hujan lebat yang menyertai angin kencang.
  3. Puri:
    Satu sekolah dasar mengalami kerusakan pada bagian atap, sehingga kegiatan belajar-mengajar terpaksa dihentikan sementara.
  4. Trowulan:
    Sejumlah situs peninggalan sejarah dilaporkan tertutup oleh dahan dan pohon, namun tidak ada kerusakan permanen pada situs tersebut.

Imbauan Pemerintah

Pemerintah Kabupaten Mojokerto mengimbau untuk tetap waspada terhadap potensi angin kencang susulan. Warga yang tinggal di sekitar pohon besar atau bangunan rentan diharapkan segera melapor kepada aparat setempat jika terjadi kondisi membahayakan.

Baca Juga  Gus Yaqut: Ansor dan Banser Harus Dekat dan Membela Rakyat | 10.000 Ansor Banser Membanjiri Kudus

“Kami juga mengingatkan warga untuk tidak rumah jika tidak mendesak selama cuaca ekstrem berlangsung,” tambah Arif.

Hingga pagi ini, BPBD dan dinas terkait masih terus melakukan penanganan di lokasi-lokasi terdampak, dengan prioritas memulihkan fasilitas umum dan bantuan logistik untuk warga yang terdampak parah.

Post Terkait

  • Bagikan

Pesan Bijak